MT Al Hikmah BSD Nusaloka Gelar Kajian Bulanan : Pentingnya Menuntut Ilmu

Catatan kecil : Suradi-MT Al Hikmah BSD Nusaloka

Pengantar. Alhamdulillah Allah pertemukan kembali dengan Kajian Bulanan Majlis Taklim (MT) Al Hikmah BSD Nusaloka yang secara histori MT Al Hikmah ini menjadi embrio jamaah masjid Baitul Hikmah BSD dan hingga saat ini tetap istiqomah sebagai simpul syiar dan dakwah dan media menuntut ilmu dan hikmah. Kali ini sebagai narasumber adalah Ustadz Munindra dengan mengambil tema “Pentingnya Menuntut Ilmu”.

Islam mengajarkan umatnya untuk senantiasa menuntut ilmu. Tanpa ilmu, keimanan seorang umat akan kering karena agama dan ilmu mesti saling melengkapi. Di sisi lain, ilmu dan agama dapat berjalan beriringan sehingga tidak perlu dipertentangkan. pengetahuan dapat menyelamatkan di dunia dan di akherat kelak,ilmu pengetahuan adalah alat yang sangat penting untuk bekal kehidupan manusia. Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantara-mu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat.

Approach.
Sebagai pendekatan atau sumber acuan tentang pentingnya menuntut ilmu adalah Al Quran dan Hadits antara lain :
QS Al Isra 17 : 36
Janganlah engkau mengikuti sesuatu yang tidak kauketahui. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati nurani, semua itu akan diminta pertanggungjawabannya.

QS Al ‘Alaq 96 : 1-5
Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan!
Bacalah! Tuhanmulah Yang Maha Mulia,
yang mengajar (manusia) dengan pena.
Dia mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya.

QS Al ‘Ankabut 29 : 45
Bacalah (Nabi Muhammad) Kitab (Al-Qur’an) yang telah diwahyukan kepadamu dan tegakkanlah salat. Sesungguhnya salat itu mencegah dari (perbuatan) keji dan mungkar. Sungguh, mengingat Allah (salat) itu lebih besar (keutamaannya daripada ibadah yang lain). Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.

QS Al A’raf 7 : 31
Wahai anak cucu Adam, pakailah pakaianmu yang indah pada setiap (memasuki) masjid dan makan serta minumlah, tetapi janganlah berlebihan. Sesungguhnya Dia tidak menyukai orang-orang yang berlebihan.

QS Al Isra 17 : 44
Langit yang tujuh, bumi, dan semua yang ada di dalamnya senantiasa bertasbih kepada Allah. Tidak ada sesuatu pun, kecuali senantiasa bertasbih dengan memuji-Nya, tetapi kamu tidak mengerti tasbih mereka. Sesungguhnya Dia Maha Penyantun lagi Maha Pengampun.

Hadits-1
“Menuntut ilmu itu wajib atas setiap Muslim” (HR. Ibnu Majah no. 224, dari sahabat Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu, dishahihkan Al Albani dalam Shahiih al-Jaami'ish Shaghiir no. 3913)

Hadits-2
"Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga." (HR Muslim, no. 2699).

Deployment.
Ketika kita merasa banyak dosa dan bersalah maka perbanyak beristigfar maka 3 triliun pohon, 200 milyar trilyun bintang dan 300 juta telur ikan Mola turut bertasbih kepada Allah.
Dalam mengkaji dan mengaji kitab suci Al Quran tidak cukup hanya membacanya saja namun juga memahami maknanya untuk diamalkan dan bahkan diajarkannya kepada orang lain.
Menjalani kehidupan yang harmoni dalam keseimbangan yaitu hablum minallah (hubungan vertikal antara hamba dengan Allah), hablum minnas (hubungan horizontal dengan sesama manusia) dan hablum minal alam (hubungan dengan alam atau lingkungan di sekitarnya)

Learning.
Untuk menambah ilmu datanglah ke majlis ilmu seperti pengajian bulanan dari rumah ke rumah yang diselenggarakan MT Al Hikmah Nusaloka BSD dan atau di masjid terdekat dengan berbagai kajian ilmu yang diselenggarakan. Dimana bumi dipijak disitu masjid kita makmurkan.

Integration.
Secara substansi dan esensi adanya integrasi antara adab, ilmu dan amal yang saling berkait dan menjadi satu kesatuan yang utuh membangun sebuah keseimbangan hidup yang berkelanjutan. Secara proses dimulai dari diri sendiri kemudian keluarga dan orang-orang yang terdekat atau sekitarnya kemudian berlanjut semakin meluas ke komunitas, organisasi atau perusahaan bahkan alam semesta atau lingkungan sekitarnya.

Result.
Ketika kita telah berproses dengan baik dan benar maka akan membuahkan hasil suatu kebahagiaan baik di dunia maupun di akherat. “Barang siapa yang menginginkan kebahagian dunia, maka tuntutlah ilmu dan barang siapa yang ingin kebahagiaan akherat, tuntulah ilmu dan barangsiapa yang menginginkan keduanya, tuntutlah ilmu”.

Ilustrasi Inspiratif
Sebagai sebuah inspirasi dan memotivasi adalah seorang single parent yang mempunyai 2 anak yang cerdas sekolahnya sehingga banyak prestasi yang diraihnya. Namun dalam kehidupan awalnya mengerjakan ibadah bukan karena Allah, berpuasa hanya ingin badannya langsing saja. Sehingga sang ibu merasa prihatin atas kondisi anak tersebut. Sempat mencoba mendatangkan seorang ulama datang ke rumahnya namun al hasil ketika ulama tersebut datang di rumahnya ternyata sang anak tidak mau menemuinya dengan berbagai alasan kesibukan ini dan itu. Pada suatu saat sang anak melanjutkan sekolah atau kuliah ke luar negeri di suatu perguruan tinggi ternama atau favorit. Singkat cerita di saat berkuliah tersebut ketemu dan berkenalan dengan seorang musilmah dari Indonesia. Akhirnya mendapatkan hidayah dan membahagiakan ibunya yang single parent tersebut.

Ilustrasi lainnya adalah ketika kita menggunakan kartu ATM maka apabila tidak tahu PIN nya tidak bisa mengambil uangnya. PIN pahala itu ibarat ilmu sedangkan PIN ilmu itu adalah adab.
(Catatan kecil ini bersumber dari tausiyah Ustadz Munindra di pengajian MT Al Hikmah pada Ahad, 11 Agustus 2024 di rumah pak Kristonadi)

Kecil-kecil buah duku, kalau besar buah alpukat.
Pentingnya menuntut ilmu, agar bahagia dunia dan akherat