Istiqomah bernilai tambah bersama Baitul Hikmah BSD

Oleh : Suradi, SE, MM-Baitul Hikmah
DKM Baitul Hikmah senantiasa berikhtiar untuk menciptakan nilai tambah secara berkelanjutan sebagai bagian yang terintegrasi dengan value creation. Nilai tambah berfokus pada jangka pendek dan jangka panjang terutama yang terkait dengan umat untuk beradaptasi dengan perubahan yang berkemajuan dan dinamika lingkungan yang terjadi.

Catatan kecil ini bersumber dari presentasi dan laporan kepengurusan DKM Baitul Hikmah 2020-2023 pada 1 Juli 2023 dengan spirit sinergitas tingkatkah kualitas, tetap dan terus berkarya untuk membangun value creation dan keunggulan yang dipetakan dalam 3 aspek sebagai berikut :

1. Strong character
Strong character adalah satu dari 3 pilar utama layanan dan operasional DKM Baitul Hikmah. Adapun yang menjadi value creation dan keunggulannya sebagai berikut :

a. Icon masjid Baitul Hikmah BSD
Menjadi icon masjid yang memiliki pesantren dalam satu area yang unik dan berbeda yaitu pesantren para santri penghafal Al Quran khusus Ikhwan setingkat tsanawiyah atau SLTP yang secara operasional dikelola oleh pesantren Markaz Hadits. Dalam prosesnya pesantren Markaz Hadits mewarnai dan memakmurkan masjid Baitul Hikmah sehingga menciptakan aura Islami di lingkungan masjid Baitul Hikmah yang dirasakan langsung oleh para jamaah dan atau tamu yang hadir di masjid Baitul Hikmah.

b. Role model Tarbiyatul Khodimat
Menjadi inisiator, barometer dan role model tarbiyatul khodimat (para asisten rumah tangga) dengan program edukasi melalui kegiatan kajian rutin (knowledge & attitude) dan pemberdayaan ketrampilan (skill) bidang tertentu antara lain menjahit dan memasak yang dikoordinir oleh Bidang Khodimat DKM Baitul Hikmah. Kegiatan khodimat ini juga dikembangkan ke masjid lainnya bekerjasama dengan FORSIMA.

c. Great Heroes dan Legend
Membangun great heroes dan legend Baitul Hikmah antara lain menjadi narasumber di event FMMB dan organisasi masyarakat Islam atau komunitas muslim eksternal lainnya, menjadi moderator webinar dan atau seminar dan diskusi panel, menjadi penulis dan kontributor di beberapa media digital organisasi Islam seperti FMMB, DMI Tangsel, ICMI Tangsel, Dewan Dakwah Tangsel dan lainnya.

d. Buku “Dari Ilalang ke Bangunan Menjulang
Penerbitan Buku Dari Ilalang ke Bangunan Menjulang yang mendokumentasikan perjalanan dan perjuangan panjang dengan semangat kebersamaan dan berkolaborasi yang akhirnya menghasilkan karya sebuah bangunan berlantai 3 dan diapit 2 bangunan wing depan dan wing belakang. Dalam buku ini tercatat perjuangan bermula diserahkannya waqaf sebidang tanah atau lahan kosong yng ditumbuhi tanaman ilalang pada tahun 2014.

e. Buku “Istiqomah Berbagi Ilmu dan Hikmah Bersama Baitul Hikmah”.
Sebagai ungkapan rasa syukur, penulis berbagi ilmu dan hikmah yang dikemas dalam kumpulan tulisan yang dimuat dalam media digital web baitulhikmahbsd yang bisa diakses oleh siapa saja, kapan saja dan dimanapun berada di seantero jagad. Ikhtiar ini sebagai bagian dari sebuah perjuangan panjang untuk menebarkan kebenaran dan kebaikan serta sebagai aktualisasi knowledge sharing berbasis aktivitas umat dan masjid sebagai pusat peradaban dan kebangkitan umat.

f. Baitul Hikmah Berbalas Pantun Nasehat
Meski masih masa pandemi, DKM Baitul Hikmah ahamdulillah bisa menyelenggarakan rangkaian sholat Idul Fitru 1442H dengan tetap menerapkan protocol kesehatan secara ketat. Ada kekhasan dan keunikan sekaligus keunggulan DKM Baitul Hikmah adalah berani mengikuti ajang nasional lomba berbalas pantun yang berisi tentang nasehat. Meski bulan Ramadhan 1442H namun tidak memupuskan semangat para pemeran dalam pengambilan gambar dialog yang melibatkan unsur remaja masjid, dewasa dan pengurus DKM Baitul Hikmah. Akhirnya dalam menyambut Idul Fitri 1442H ibu-ibu muslimahpun tidak ketinggalan membuat video berbalas pantun dengan isi rasa syukur, bahagia dan ucapan selamat Idul Fitri 1442H.

g. Perpustakaan masjid Baitul Hikmah
Tidak banyak masjid yang memiliki perpustakaan sebagai rumah bacaan, menimba ilmu dan membudayakan membaca. Keberadaan perpustkaan ini bermula dan terinspirasi kegiatan TPQ dan adanya buku-buku yang tersimpan di sebuah ruangan semacam Gudang. Melalui perjuangan panjang bersama ibu-ibu Muslimah atas inisiatif bu Linda mencoba mengumpulkan buku-buku tersebut ke dalam suatu ruangan. Al hasil pada tahun 2020 mendapatkan ruangan khusus untuk perpustakaan di Gedung Baitul Yatim. Dalam beberapa bulan berbenah ruangan, buku dan lemari/rak buku maka tertata lebih rapi pada tahun 2022 menempati ruangan di lantai Gedung Baitul Yatim wing belakang.

Berhubung para petugas jaga ruang perpustakaan tersebut adalah ibu-ibu Muslimah dan naik turun tangga maka dipindahkanlah ruangan perpustakaan yang menjadi satu area dengan masjid Baitul Hikmah. Ibu-ibu Muslimah yang turut bertugas jaga perpustakaan merasa ikhlas dan secara sukarela melayani para pembaca di ruangan perpustakaan. Dari hasil pengamatan pengunjung dan pembaca buku ruang perpustakaan sebagian besar adalah anak-anak santri Markaz Hadits. Perpustakaan Baitul Hikmah siap menerima buku-buku baru dan atau bekas yang masih layak baca serta siap untuk berbagi pengalaman dengan masjid lainnya.

2. Syariah Preneurship
Syariah preneurship dikembangkan dengan cara bermitram, bekerjasama dan berkolaborasi dengan para pihak terkait untuk membangun co creation of win-win longterm partnership sebagai berikut :
a. Yayasan Bilal bin Rabbah Markaz Hadits
Kerjasama dan kerja kolaboratif antara YKMN dan Yayasan Bilal bin Rabah dituangkan dalam MoU yang intinya kedua belah sepakat untuk memanfaatkan gedung Baitul Yatim. Pihak pertama (YKMN) memfasilitasi gedung Baitul Yatim berikut dengan pemeliharaannya dan pihak kedua (Yayasan Bilal bin Rabah) menggunakan gedung Baitul Yatim tersebut untuk operasional pesantren Markaz Hadits dengan para asatudz dan santri penghafal Quran tingkat tsanawiyah atau SLTP sejak tahun 2017.

b. Bait Qurany
Kerjasama dan kerja kolaboratif antara YKMN dan Yayasan Bait Qur’any yang dituangkan dalam MoU yang intinya kedua belah sepakat untuk memanfaatkan gedung Baitul Yatim. Pihak pertama (YKMN) memfasilitasi gedung Baitul Yatim berikut dengan pemeliharaannya dan pihak kedua (Yayasan Bait Qur’any) menggunakan gedung Baitul Yatim tersebut untuk operasional Kuttab dengan para santri (putra dan putri) tingkat Ibtidaiyah atau SD mulai kelas 1 s.d. kelas 6 sejak tahun 2017.

c. Kopi Peci
Kopi Peci adalah sebuah bangunan yang terintegrasi dengan gedung Baitul Yatim yang saat ini dimanfaatkan untuk usaha warung makan kerjasama antara YKMN dengan jamaah masjid Baitul Hikmah sejak tahun 2023.

3. Social Responsibility
Keberadaan dan kehadiran masjid Baitul Hikmah tetap dan terus berikhtiar untuk memberikan manfaat bagi kemasalahatan umat dan rahmatan lil alamin. Bentuk konkrit atau nyata diaktualisasikan dalam beberapa kegiatan sosial kemanusiaan.

a. Pembangunan fisik Gedung Baitul Yatim
Pembangunan fisik gedung Baitul Yatim sebagai perwujudan tanggung jawab sosial masjid Baitul Hikmah khususnya untuk mendukung dan memfasilitasi operasional pesantren Markaz Hadits yang lulusan para santrinya menjadi penghafal Al Quran. Para santri Markaz Hadits berasal dari berbagai daerah baik dari pulau Jawa maupun di luar pulau Jawa seperti Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, NTT dan lainnya.

b. Muhibah sosial ke beberapa pesantren
Ikhtiar mengembangkan sayap kemanfaatan kehadiran Baitul Hikmah maka sejak akhir tahun 2020 telah dilakukan muhibah ke pondok pesantren Darul Husna di Ciampea Kabupaten Bogor asuhan Ustadz Dr. Pahrurroji. Semakin dirasakan manfaatnya maka pada 14 Februari 2021 DKM Baitul Hikmah melakukan muhibah ke ponpes Al Hakim Gunung Sindur asuhan Ustadz Agus Lukman. Selain tu pada 14 Maret 2021 muhibah dilanjutkan ke ponpes Sulaimaniyah Bintaro asuhan Ustadz Syarif Radin, Lc yang memiliki keunikan atau kekhasan memiliki jenjang pendidikan ke Turki sehingga budaya Turki mulai diperkenalkan di pondok pesantren ini. Jelang Ramadhan bulan yang penuh berkah melanjutkan muhibah ke pondok pesantren Al Husainy pada 11 April 2021. Lebih jauh lagi DKM Baitul Hikmah juga melakukan muhibah ke pondok pesantren Jamiatul Quro Padarincang Serang pada 5 September 2021. Untuk bantuan sosial lainnya ke desa Sajira Banten, desa Bulagor, Cisauk dan kampung para petugas masjid.

c. BANAS
BANAS adalah karya dan kiprah DKM Baitul Hikmah dalam berntuk berbagi nasi langsung ke lokasi menjadi objek kunjungan oleh para petugas yang dikoordir oleh Ibu-ibu Muslimah masjid Baitul Hikmah yang diselenggarakan setiap Senin berbagi nasi ke pesantren antara lain ke Jihadul Mukhlisin, Al Amien, Markaz Hadits, Al Hakim Gunung Sindur, Kamis untuk berbuka puasa santri MH, Jumat pagi berbagi nasi untuk tukang sapu, tukang sampah di lingkungan Nusaloka dan sekitarnya, Jumat siang berbagi nasi ba’da sholat Jumat di masjid Baitul Hikmah, Ahad pagi berbagi nasi ke Nusaloka dan sekitarnya.

d. Berbagi Sembako dan bantuan pendidikan
Berbagi sembako dan bantuan pendidikan ini merupakan program bulanan bagi masyarakat di sekitar masjid Baitul Hikmah dan anak-anak Khodimat (asisten rumah tangga). Sebelum pembagian sembako diadakan kultum untuk memberikan edukasi dan pencerahan spiritual semakin lebih dekat dengan masjid Baitul Hikmah.

e. Peduli di kala Pandemi
DKM Baitul Hikmah turut peduli dan berkolaborasi di masa pandemi antara lain menjadi tempat penyelenggaraan vaksinasi covid-19 bekerjasama dengan Polda Metro Jaya, RW 07, Polsek Serpong dan Dinas Kesehatan Pemkot Tangerang Selatan. Sebagai wujud kepatuhan terhadap regulasi dan kepentingan bersama maka DKM Baitul Hikmah memberlakukan PPKM mulai 3 Juli 2021 sampai dengan mengikuti kebijakan Pemkot Tangerang Selatan.
Kegiatan bantuan sosial kemasyarakatan di kala pandemi di beberapa titik lokasi distribusi bantuan sosial tersebut dengan tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19.