Istiqomah bersama Baitul Hikmah : Kolaborasi dan lebih akrab dengan santri

Oleh : Suradi-DKM Baitul Hikmah

Tatapan ceria dan cerah. Hari itu Senin, 10 April 2023. Di sore yang dengan cuaca yang mendukung telah berkumpul para santri dan asatidz Markaz Hadits di halaman gedung Baitul Yatim yang beratap tenda yang berhawa udara alami. Mereka dengan tatapan ceria dan cerah menunggu dimulainya rangkaian acara pembagian rapot santri, pelepasan liburan santri dan berbuka puasa bersama. Tepat pk 16.15 Wib acara dibuka dengan bacaan basmallah dan dilanjutkan pembacaan ayat-ayat suci Al Quran oleh Ananda Chatab Abdillah Faqih.

Mumpuni, berilmu dan aset umat. Ustadz Mohammad Suud, Lc selaku Ketua Tahfidz Markaz Hadits melaporkan bahwa jumlah santri Markaz Hadits saat ini 89 anak santri yang terdiri dari kelas 3 sebanyak 29 anak santri, kelas 2 sebanyak 31 anak santri dan kelas 1 sebanyak 29 anak santri. Diharapkan para santri menjadi insan yang mumpuni dan berilmu sehingga menjadi aset umat yang luar biasa. Dalam kesempatan ini pula Ustadz M. Suud. Lc menyampaikan ucapan terimakasih atas doa, atensi dan empati semua pihak mulai dari perawatan di rumah sakit, di Markaz Hadits dan di rumah sehingga saat ini sudah bisa pulih kembali. Semoga Allah yang membalasnya dengan pahala yang berlipat. Aamiin.

Kader pendakwah dan beda. Dalam kesempatan yang berharga ini Indra Waskita selaku Ketua Pengurus Yayasan Bilal bin Rabah Markaz Hadits mengungkapkan rasa syukur ke hadirat Allah dan terimakasih kepada Yayasan Keluarga Muslim Nusaloka (YKMN) dan DKM Baitul Hikmah yang turut berkontribusi dan berkolaborasi bersama Markaz Hadits dengan segala aktivitasnya. Kepada para santri Markaz Hadits berpesan mari bersama wujudkan impian menjadi kader pendakwah dan beda dengan santri pada umumnya.

Baitul Hikmah bersapa, berkesan dan berpengharapan. Suradi selaku pengemban amanah Ketua Umum DKM Baitul Hikmah yang juga pelayan 2 tempat mulia Baitul Hikmah dan Baitul Yatim menyapa dengan pantun Bila tuan ke pasar Cibubur, jangan lupa belanja buah manggis. Kami sungguh bersyukur, bisa jumpa dengan santri Markaz Hadits

Selanjutnya Suradi mengungkapkan kesan yang dirasa atas keberadaan para asatidz dan santri Markaz Hadits. Hal ini diakuinya bahwa dalam tataran kota Tangerang Selatan eksistensi Baitul Hikmah dan Markaz Hadits menjadi indikator dan kriteria moto Tangerang Selatan yaitu CMoR : Cerdas, Modern dan Religius terutama dimensi Religius yang diaktualisasikan atau dibumikan dalam realita di lapangan.

Ibarat sebuah piramida maka secara cascading di tataran Forum Masjid Musholla BSD dan sekitarnya (FMMB) yang memiliki tagline BSD Kota Santri maka sangat relevan dan tepat aktivitas santri Markaz Hadits menjadi pilarnya. Bukan hanya sekedar pesantrennya tetapi juga sebagai penghafal Al Qurannya yang di BSD belum banyak masjid yang memiliki pesantren dengan penghafal Al Quran.

Di kearifan lokal semakin dirasakan keberadaan Markaz Hadits menjadi icon dan mewarnai muatan religius masjid Baitul Hikmah dengan aura spiritualnya terutama dalam aktivitas murojaah Al Quran oleh para santri Markaz Hadits. Hal ini lebih berasa ketika memasuki Ramadhan 1444H karena banyak program Ramadhan masjid Baitul Hikmah diisi atau dimakmurkan oleh para asatidz dan santri Markaz Hadits antara lain imam sholat fadhu, kultum Subuh dan program tadarusan One Day One Juz serta menambah jumlah jamaah aktif sholat berjamaah di masjid Baitul Hikmah.

Membaca itu hebat dan menulis itu keren. Masjid Baitul Hikmah melalui divisi tarbiyahnya yang dikomandani bu Detin dan tim perpustakaannya oleh bu Linda terus menggeliat dan berbenah mulai dari keragaman bukunya dan ruangannya. Perpustakaan masjid Baitul Hikmah saat ini menempati ruangan yang satu gedung dengan masjid Baitul Hikmah yang lokasinya strategis dan mudah diakses oleh para pembacanya. Ternyata hasil survey membuktikan bahwa pembaca dan pengunjung perpustakaan terbanyak adalah para santri Markaz Hadits. Oleh karenanya patut kita berikan acungan jempol buat para santri Markaz Hadits.

Prestasi para santri. Di eksternal masjid Baitul Hikmah para santri Markaz Hadits juga menunjukan prestasinya antara lain sebagai juara 1 hafalan Quran dan juara 3 futsal dalam event Moslem Games FMMB 2022 yang digelar pada 17-18 Desember 2022 di kompleks sekolah Insan Cendekia Madani Ciater Tangerang Selatan. Selain itu turut berkontribusi menjadi qori dalam beberapa kegiatan antara lain event yang diselenggarakan oleh ICMI ORDA Tangerang Selatan dan ORWIL Banten, penyelenggaraan Safari Sabtu Subuh (S3) di masjid Baitul Hikmah pada 18 Maret 2023 dan peserta bedah buku Dari Ilalang ke Bangunan Menjulang Baitul Yatim di Tangsel Islamic Book Fair 2023 yang diselenggarakan di Islamic Center Tangerang Selatan.

Akhirnya dalam kesempatan yang berharga saling berpengharapan dengan diungkapkan dalam pantun sebagai berikut.

Bila tuan ke Lampung , jangan lupa belanja durian.
Kepada Markaz Hadits selamat pulang kampung, semoga selamat sampe tujuan.

Ada pesta ada hadiah. Hadiah dibuka isinya baju gamis.
Salam kami dari Baitul Hikmah, buat keluarga Markaz Hadits.

Indah nian bunga melati, warnanya memikat hati.
Semoga kita dipertemukan kembali. Setelah lebaran nanti.

Mereka para juara kelas. Pada masa akhir tahun ajaran 2022-2023 sebagai juara kelas 1 adalah juara 1 M. Fathi Syafiyyurahman, juara 2 M. Huzaifah dan juara 3 Dzaki Ramadhan. Kelas 2 sebagai juara 1 Hamani Faiz, juara 2 Ziyyad Mumtaz Al Ghailand dan juara 3 Jihad Rabbani Ajza. Sedangkan untuk kelas 3 sebagai juara 1 Ubaid al Faruq, juara 2 Fahri Alfahrezi dan juara 3 Fajri Nibras. Kepada para juara diberikan tali asih untuk penyemangat belajar para santri.

Tausiyah jelang berbuka puasa. Di akhir acara menjelang berbuka puasa diisi siraman rohani yang disampaikan oleh Ustadz Muhammad Aniq, Lc, M.Pd yang juga selaku Mudir Markaz Hadits dengan mengungkapkan beberapa rasa kebahagiaan antara lain kebahagiaan atas kesembuhan Ustadz M. Suud, Lc setelah menjalani beberapa hari perawatan di rumah sakit, di Markaz Hadits dan di rumah dan kebahagiaan kehadiran pengurus DKM Baitul Hikmah, para asatidz dan santri Markaz Hadits.

Tema tausiyah jelang berbuka puasa adalah tarbiyah Ramadhan tentang keikhlasan. Mengingatkan kembali bahwa ikhlas itu intinya agama sehingga ikhlaskan ibadah kita hanya karena Allah (lillah). Adapun syarat diterimanya amal juga karena ikhlas. Ikhlas salah satu sebab husnul khatimah. Lebih jauh Ustadz M. Aniq, Lc, M.Pd memberikan kiat atau ara meraih ikhlas : berilmu paham tentang ikhlas, sembunyikan amal sholeh dan memperbanyak doa kepada Allah.

Dengan tetap bersemangat acaranyapun ditutup dengan doa dan ketika terdengar adzan magrib maka acara dilanjutkan dengan berbuka puasa bersama dengan menikmati ifthor, sholat magrib berjamaah di masjid Baitul Hikmah dan setelahnya dilanjutkan dengan makan bersama.